CAKRAWALATODAY.COM, Batam – Pemadaman aliran listrik yang terjadi di sejumlah wilayah Kota Batam pada Senin, 15 Juli 2019 malam, disebabkan oleh gangguan pada pembangkit IPP PLTU Tanjung Kasam unit I.
Direktur Operasi PT PLN Batam, Awaluddin Hafid mengatakan, gangguan yang terjadi pada pukul 19.48 WIB itu telah mengakibatkan pasokan listrik ke sistem Batam – Bintan menjadi berkurang.
“Karena itu, kami akan menerapkan pengurangan pasokan listrik secara bergantian kepada pelanggan,” kata dia, Selasa (16/7).
Guna meminimalisir pengurangan pasokan itu, sambungnya, dimohon kesediaan pelanggan untuk bersama-sama melakukan penghematan dan pengurangan pemakaian listrik.
“Untuk jadwal pengurangan pasokan secara bergantian ini segera kami informasikan,” imbuhnya.
Menurut dia, saat ini tim PLTU Tanjung Kasam sedang melakukan investigasi penyebab gangguan dan tingkat kerusakan pembangkit yang sangat menentukan waktu untuk dioperasikannya kembali PLTU Tanjung Kasam unit I.
Ia pun menyampaikan permohonan maaf manajemen PT PLN Batam kepada seluruh pelanggan dan stakeholders lainnya atas ketidaknyamanan dalam penggunaan listrik pada saat ini.
Manajemen PT PLN Batam dikatakan dia akan tetap berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat pulau Batam.
“Demikian kami sampaikan atas pengertian dan kontribusi pelanggan serta stakeholders dalam menyikapi kondisi sistem kelistrikan Batam – Bintan, kami ucapkan terimakasih,” kata dia. (mik)
