Dosen UIR Kenalkan Media Pembelajaran Alternatif di Masa Pandemi kepada Guru di Kabupaten Inhil
CAKRAWALATODAY.COM – Pembelajaran jarak jauh yang dilakukan sekolah-sekolah di masa pandemic Covid-19, memaksa guru untuk kreatif dan inovatif.
Guru-guru sekolah dasar di wilayah Indragiri Hilir, Riau merasakan hal yang sama. Mereka dituntut untuk terus mencari alternatif metode dan bahan ajar. Salah satu yang bisa dimanfaatkan oleh guru adalah aplikasi yang tersedia di telepon pintar atau smartphone.
Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Islam Riau, Andi Idayani MPd mengenalkan aplikasi berbasis android yang dikhususkan untuk dunia pendidikan dalam membantu dosen atau guru menghemat waktu. Andi Idayani dibantu anggota tim Dra Betty Sailun MEd, Andini Ika Widya, dan Delta Lestari.
Kegiatan yang ditaja dalam bentuk webinar atau pelatihan daring yang diikuti guru-guru asal Kabupaten Inhil itu, mengambil judul Edukasi Sevima EdLink Sebagai Media Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Berlangsung 18-19 Juni 2020.
Andi Idayani sebagai ketua tim menjelaskan, Sevima EdLink adalah aplikasi berbasis android yang dikhususkan untuk dunia pendidikan dalam membantu dosen/guru menghemat waktu, menjaga kelas tetap teratur, dan meningkatkan komunikasi dengan mahasiswa.
“Dengan mendownload Sevima EdLink, para dosen dan guru dapat berbagi informasi, materi perkuliahan atau pelajaran, dan memberikan tugas menjadi lebih mudah dan cepat, karena hanya lewat genggaman tangan. Sevima EdLink bukan hanya memudahkan Dosen, akan tetapi juga memudahkan para mahasiswa atau siswa,” terangnya.
Sevima EdLink ini tak hanya tersedia dalam bentuk aplikasi pada smartphone, tetapi juga tersedia tampilan atau versi web.
Kepada peserta pelatihan, Andi Idayani mengenalkan tentang Sevima EdLink. Kemudian praktik membuat akun, serta menjelajahi fasilitas yang tersedia di aplikasi. Sehingga para guru yang menjadi peserta bisa langsung menggunakan aplikasi ini untuk membantu proses belajar jarak jauh.
“Alhamdulillah tadi para peserta cukup mengerti tentang aplikasi ini dan langsung bisa mempraktikkannya,” ujar Andi Idayani.**
Rilis