Tinjau Jalur Puncak, Dirops Jasa Raharja dan Dirgakkum Korlantas Polri Imbau Masyarakat Pantau Imformasi Rekayasa Lalu Lintas
Bogor – Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, bersama Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso, melakukan pemantauan situasi pengamanan lalu lintas di Simpang Gadog, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (28/12/2024).
Dewi menyampaikan bahwa selain memantau langsung kondisi arus lalu lintas di lapangan, tinjauan tersebut bertujuan memberikan arahan kepada petugas dan menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait kebijakan rekayasa lalu lintas yang diberlakukan.
Jasa Raharja, lanjut Dewi, berkomitmen memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, khususnya dalam hal jaminan terhadap korban kecelakaan lalu lintas. Untuk korban kecelakaan di Tol Cipularang dan Tol Pandaan-Malang, misalnya, seluruh korban, baik yang meninggal dunia maupun luka-luka, telah dijamin sesuai ketentuan yang berlaku.
Ia juga menyoroti bahwa banyak kecelakaan yang terjadi selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) disebabkan oleh kelelahan pengemudi. “Kami mengimbau seluruh pengguna jalan, terutama pengemudi yang merasa lelah, agar segera beristirahat di rest area atau pos-pos pelayanan Nataru yang telah disiapkan,” imbuh Dewi.
Sementara itu, Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso menjelaskan langkah-langkah pengaturan lalu lintas di wilayah Gadog, seperti sistem one way, contra flow, dan car free night. “Pagi tadi diberlakukan one way menuju Puncak, dan mulai pukul 14.00, one way diberlakukan ke arah Jakarta. Selain itu, ada juga contra flow di KM 43-44. Kemudian nanti akan ada car free night di wilayah Puncak dari pukul 21.00 hingga 06.00 pagi,” paparnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat yang akan menuju ke arah Puncak agar datang lebih awal untuk menghindari kepadatan lalu lintas. “Tentuny akami terus sosialisasikan melalui berbagai media. Selain itu, Polri juga menyiapkan personel di berbagai titik strategis, termasuk tim urai dan Tim Traffic Accident Analysis, untuk menangani potensi kecelakaan,” papar Slamet. (*)