Pemberian Aroma Terapi Jahe untuk Turunkan Emesis Gravidarum
Cakrawalatoday.com — Dosen Program Studi Kebidanan Institut Kesehatan dan Teknologi Al Insyirah (IKTA) Pekanbaru bersama Puskesmas Simpang Tiga melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Sabtu (24/8/2024). PkM mengambil tempat di Klinik Dila Pekanbaru, Jalan Kartama, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.
PkM melibatkan dosen Bdn Fajar Sari Tanberika SST MKEs, Bdn Wira Ekdeni Aifa SST MKEs, dan Ns Dilgu Meri MKep. Dihadiri Riza Anggeli AMdKeb selaku Pj HIV dan IMS, serta Bikor Puskesmas Simpang Tiga Pekanbaru.
Pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa tentang ‘Pemberian Aromaterapi Jahe Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester I di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga’.
Fajar Sari Tanberika menjelaskan, emesis gravidarum atau morning sickness merupakan suatu keadaan mual yang terkadang disertai muntah selama kehamilan. Bila mual dan muntah pada kehamilan ini berlebih atau hiperemesis gravidarum, tidak hanya mengancam kehidupan ibu hamil, namun juga dapat menyebabkan efek samping pada janin.
“Seperti abortus, bayi lahir rendah, kelahiran prematur, serta malformasi pada bayi baru lahir,’ ujarnya.
Pemberian aroma terapi jahe pada ibu hamil dimaksudkan untuk menurunkan frekuensi mual dan muntah tersebut.
“Sejumlah studi menunjukkan bahwa penerapan aromaterapi pada ibu hamil, termasuk jenis aromaterapi jahe, berpotensi mengurangi tingkat mual dan muntah pada trimester pertama kehamilan, dengan demikian membantu mencegah timbulnya emesis gravidarum,” demikian Fajar Sari. **