Pelatihan dan Asistensi Pembuatan Blog di SMPN 38 Pekanbaru
Cakrawalatoday.com — Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi khususnya internet saat ini sangat memengaruhi gaya hidup manusia, di antaranya satunya adalah Blog yang merupakan salah satu fasilitas dari pemanfaatan internet.
Media ini sangat banyak digunakan di setiap bidang kehidupan, termasuk blog untuk pendidikan, baik itu bersifat pribadi maupun institusi.
Blog atau web log merupakan sarana untuk menyimpan informasi secara online yang dapat digunakan oleh siapa saja, dapat memberikan semua informasi sebagai sarana belajar seluas-luasnya tanpa batas ruang dan waktu. Blog adalah catatan pribadi yang dapat ditulis di internet, berisi informasi dan sering di-update oleh penggunanya secara kronologis (menurut waktu), karenanya blog bisa dikatakan sebagai buku harian. Namun blog dapat dibaca oleh siapa saja.
Tulisan di blog dapat fokus pada satu bidang informasi saja, misalnya politik, budaya, teknologi, olah raga, atau pendidikan. Namun blog juga bisa berupa jurnal pribadi yang berisi tentang kisah seseorang yang mempunyai blog tersebut pada kehidupan sehari-harinya.
Diakui oleh para ahli bahwa pembelajaran di kelas bagaikan sebuah ‘black box’, yang susah diungkap kinerjanya tanpa masuk ke dalamnya. Hal itu karena waktu proses itu berlangsung hanya ada guru dan murid yang ada di dalamnya sebagai juru kunci tanpa ada orang lain.
Menurut ahli, hasil-hasil penelitian ternyata belum dapat memberikan hasil yang pas strategi atau pembelajaran yang mana yang paling efektif di kelas, karena setiap pembelajaran sangat tergantung dengan: (1) Kekhususan tujuan dan tipe siswa, (2) Keumuman, yaitu pengelolaan kembali materi yang dipelajari menjadi yang baru,( 3) Pemantauan yang efektif, (4) Keyakinan pribadi siswa akan kegunaan hasil kalau mereka mau belajar keras.
Program ini mendiskusikan pentingnya pengintegrasian keterampilan ICT (TIK) dan mengajar untuk menciptakan lingkungan belajar yang efektif, inovatif, dan menyenangkan. Di dalamnya juga dibicarakan beberapa teknis praktis untuk mengelola presentasi pelajaran dengan power point yang efektif. Dengan kata lain, bagaimana agar ICT itu tak sekadar jadi alat bantu, tetapi bagaimana mempertimbangkan taksonomi pembelajaran sehingga ia mampu menjadi sarana untuk mengingat, menganalisis, menilai, menemukan, dan mencipta. Semua kreativitas ICT itu didukung oleh blog untuk sarana desiminasi dan komunikasi dengan peserta didik.
Fokus dari pelatihan blogging adalah dalam rangka mempersiapan sumber daya manusia guru bidang studi yang telah andal dalam menghasilkan bahan ajar yang berkualitas, bisa meng-upload-nya ke blog demi mendukung proses pembelajaran di kelas.
Pelatihan satu hari tentang blogging ini tidaklah memadai untuk menyampaikan materi blog secara mendalam karena blogging tidak hanya sekadar dari aspek teknologi pembuatannya namun juga bagaimana memuat bahan ajar tersebut dalam suatu blog sehingga menjadi sebuah bahan ajar yang interaktif dan menarik. Oleh sebab itu pelatihan kali ini merupakan langkah awal untuk mencapai tujuan yang lebih besar dari sekadar pelatihan blog semata.
Kegiatan Pelatihan dan Asistensi pembuatan blog bagi guru bidang studi SMPN 38 Pekanbaru ini dilaksanakan pada 8 April 2021, dengan pemateri Akhmad Suyono sebagai ketua dan Fitriani sebagai anggota, dengan dibantu oleh mahasiswa. Teknik yang digunakan dalam menyampaikan materi pelatihan adalah workshop dan simulasi dengan menggunakan alat bantu multimedia berupa laptop, LCD, alat peraga, post test dan pretest.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang mengangkat masalah mengenai pelatihan pembuatan Blog telah mencapai sasaran bagi para guru yang selama ini kurang memahami cara meningkatkan kualitas guru dalam membuat media pembelajaran yang kreatif dan inovatif pada masa pandemi covid-19. Kegiatan ini juga didukung oleh Prodi Pendidikan Akuntansi karena kegiatan ini memberikan motivasi bagi guru untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya membuat berbagai media yang mudah diakses oleh peserta didik di masa pandemi Covid-19 ketika proses pembelajaran tidak sama dengan proses pembelajaran yang sebelumnya.
Berdasarkan hasil kegiatan yang telah diperoleh, dapat dinyatakan beberapa saran, yaitu pertama, perlu dilakukan pelatihan dalam media pembelajaran yang interktif dalam rangka peningkatan kualitas guru di masa pandemi covid-19. Kedua, perlu adanya pelatihan kepada guru-guru di sekolah mengenai topik-topik yang sedang trending terutama dalam bidang pendidikan yaitu meningkatkan kualitas pengajaran di masa pandemi Covid-19.**
Rilis/ABS