Berita TerbaruPendidikan

Lima Peserta Raih IPK 4 pada Yudisium X Pascsarjana Unilak

CAKRAWALATODAY.COM – Program Pascasarjana Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru menggelar Yudisium X periode X Magister Manajemen dan periode VXIII Magister Ilmu Hukum, Selasa (21/7/2020). Pelaksanaan yudisium kali ini menerapkan protokol pencegahan penyebaran virus korona, para peserta diperiksa seluruh tubuh sebelum masuk ruangan, dan semua undangan wajib menggunakan masker serta menerapkan duduk berjarak.

Yudisium dihadiri Rektor Unilak Dr Junaidi SS MHum dan Direktur Pascasarjana Prof Dr Sudi Fahmi SH MH. Turut hadir Sekretaris Pascasarjana Dr Helwen, Ketua Program Studi Magister Hukum Dr Ardiansah SAg SH MH, Sekretaris Ketua Program Studi Magister Manajemen Dr Fahmi Oemar, dosen Pascasarjana Unilak, serta jajaran Dekan dan Guru Besar Unilak Prof Dr. Ir. Syafrani.

Pada yudisum kali ini ada lima mahasiswa dari Magister Manajemen meraih indeks prestasi kumulatif (IPK) 4, yaitu Wenny Fretty Simamora, Luzi Santinoza, Asikin, Gito Erwansyah, dan Munandar. Sebagai pemuncak yaitu Wenny Fretty Simamora dengan dengan masa studi 1,6 bulan. Sementara untuk magister hukum diraih oleh Marthin Mangoloi Sianturi dengan IPK 3,89.

Sebagai bentuk apresiasi Pascsarjana Unilak memberikan penghargaan kepada pemuncak yang diserahkan oleh Prof Dr Sudi Fahmi, disaksikan Rektor.

Prof Sudi dalam sambutannya mengatakan secara keseluruhan mahasiswa yang dinyatakan lulus sebanyak 112 orang dengan rincian Prodi MM sebanyak 59 orang, dan Prodi MH sebanyak 53 orang. 

“Dengan terlaksananya Yudisium ini maka jumlah alumni Pascasarjana Unilak saat ini sebanyak 638 orang, dengan rincian Magister Manajemen sebanyak 356 orang dan Magister Ilmu Hukum 282 orang,” sebut Prof Sudi.

Ia berharap peserta yudisium pascasarjana dapat terus menjaga silaturrahim, dan yang paling penting di manapun berada selalu menjaga nama baik almamater serta ilmu yang sudah didapat di bangku kuliah ini dipersembahkan kepada kedua orang tua dan diaplikasikan di lapangan.

“Harapan saya kepada seluruh peserta yudisium jangan sungkan-sungkan berkunjung ke Pascasarjana baik Magister Manajenem maupun Magister Hukum meskipun sudah menjadi alumni,” ujar Prof Sudi.

“Alumni merupakan bagian tak terpisahkan dari civitas akademika Universitas Lancang Kuning. Tugas Saudara membantu pengembangan universitas dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Termasuk membuat jaringan antarsesama alumni. Alumni yang telah berhasil berkewajiban membantu alumni yang belum mendapat pekerjaan. Sampai kapanpun Saudara akan tetap menjadi alumni. Karena itu seperti apapun kondisi universitas, ia tetap almamater saudara. Jagalah nama baik almamater di manapun berada,” tambahnya. 

Sementara itu Rektor Unilak Dr Junaidi dalam arahannya menyebutkan keberhasilan kampus ditentukan oleh alumni sehingga kampus melakukan tracer study untuk melihat keberhasilan lulusan untuk dapat diserap lapangan kerja di tengah masyarakat. Selain itu, peran promosi dari alumni luar biasa bagi kampus.

Menurut Rektor, cerita sukses alumni itu lebih efektif dari pada promosi lainnya, dan itu dipercaya oleh masyarkat memberikan dampak positif yang luar biasa. “Kami berharap terus melakukan kerjasama dengan alumni untuk membangun Unilak. Sejak berdiri tahun 1982 sudah lebih dari 28 ribu alumni Unilak luluskan, dan telah berhasil dalam membantu pembangunan di Riau dan di Indonesia,” ujarnya.

“Saya berharap dan mendoakan alumni mampu membangun etos kerja dan kedisiplinan. Dan semoga bapak ibu dapat sukses dalam pekerjaan dan jenjang karir, dan mendapatkan jabatan yang lebih tinggi. Ilmu yang kita peroleh memberikan manfaat bagi bapak ibu dan keluarga. Unilak menghadirkan lulusan sumber daya manusia yang berkualitas dan memberikan kontribusi bagi masyarakat. Semoga semakin maju,” demikian Rektor Unilak.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button