Dosen Bahasa Inggris UIR Sampaikan Bahaya Karhutla ke Anak-anak melalui Story Telling Cerita Rakyat Riau
CAKRAWALATODAY.COM – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sudah puluhan tahun terjadi di wilayah Riau, dan nyaris berulang setiap tahun. Perlu upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi.
Salah satu upaya pencegahan itu adalah sosialisasi bahaya karhutla kepada anak-anak, sekaligus menanamkan nilai-nilai karakter kepada mereka.
Terkait hal tersebut, tim Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Islam Riau, diketuai oleh Miranti Eka Putri SPd MEd dibantu Muhammad Ilyas SPd MPd serta dua mahasiswa Primadana Yahya Ramadhan dan Agung Galih Triawan, melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tajuk ‘Membangun nilai-nilai pendidikan karakter anak-anak Desa Teluk Kenidai melalui mendongeng (story telling) cerita rakyat Riau sebagai tindakan preventif bahaya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Riau.’
Desa Teluk Kenidai di Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, Riau merupakan desa wisata yang saat ini ramai dikunjungi wisatawan. Di desa ini masih terdapat hutan yang asri.
“Kepada anak-anak Teluk Kenidai kita sampaikan tentang bahaya kebakaran hutan dan lahan melalui mendongeng atau story telling. Dongeng yang kita sampaikan adalah cerita-cerita rakyat yang berasal dari Riau,” ungkap Miranti.
Pilihan pembangunan karakter melalui dongeng ini, kata Miranti, karena anak-anak memang suka mendengarkan dongeng. “Biasanya dongeng lebih mudah mereka terima. Kemudian kita sampaikan nilai-nilai positif yang ada dalam dongeng tersebut,” ujarnya.
Miranti juga menyampaikan, kegiatan yang berlangsung pada akhir Januari 2020 lalu ini mendapat sambutan positif dari pemerintah desa dan masyarakat setempat.**
Rilis