BudayaRiau

“Senandung Bunian”: Menghidupkan Kembali Warisan Budaya Melayu Melalui Drama Musikal Anak dan Remaja

CAKRAWALATODAY.COM — Yayasan Begawai Riau Independen mempersembahkan Drama Musikal Senandung Bunian, sebuah pertunjukan drama musikal yang akan digelar pada 23–25 Mei 2025 setiap pukul 20.00–22.00 WIB di Anjung Seni Idrus Tintin, Pekanbaru. Karya ini menampilkan kisah yang memadukan unsur sejarah, mitos, dan budaya lokal masyarakat Melayu. Anak-anak dan remaja dari berbagai SD dan SMP di Pekanbaru menjadi pelaku utama dalam pementasan ini.

Ketua Yayasan, Benie Riaw, menyebut bahwa pertunjukan ini bukan sekadar tontonan, melainkan ruang pembelajaran budaya. “Kami ingin anak-anak tak hanya tampil, tetapi juga memahami sejarah dan nilai-nilai budaya yang membentuk identitas mereka,” jelas Benie.

Latar cerita berkisah di Telaga Putri, sebuah kampung fiktif yang masih menjaga erat tradisi dan adat warisan Kerajaan Siak Indrapura. Pada rentang waktu antara maghrib hingga isya, anak-anak kampung belajar mengaji, silat, musik, dan tari tradisional. Di waktu rehat itulah muncul cerita-cerita rakyat, termasuk tentang makhluk halus tak kasat mata yang disebut “Bunian”. tambanya.

Sekretaris Yayasan, Fachrozi Amri, menambahkan bahwa Senandung Bunian menjadi refleksi sosial atas perilaku tersembunyi yang masih berlangsung di masyarakat. “Ini adalah ajakan untuk jujur dan mencintai warisan budaya serta lingkungan tempat kita berpijak,” ujarnya.

 

 

Pertunjukan ini memiliki tujuan yang luas, mulai dari melestarikan kebudayaan Melayu khususnya tradisi Kerajaan Siak Indrapura, hingga mengembangkan bakat seni anak dan remaja dalam bidang musik, tari, dan sastra. Selain itu, pertunjukan ini menumbuhkan rasa bangga terhadap tokoh-tokoh sejarah dan memperkuat hubungan generasi muda dengan masa lalu melalui cerita rakyat syarat dengan nilai-nilai lokal. tambahnya.

Menurut Fachrozi, seni pertunjukan adalah medium efektif untuk pendidikan karakter dan penguatan identitas. “Kami ingin anak-anak mengenali jati diri mereka dan tumbuh sebagai generasi yang berbudaya.”

Senandung Bunian menjadi momentum penting dalam merawat tradisi dengan pendekatan yang segar, edukatif, dan menginspirasi. Ini adalah upaya nyata untuk memastikan bahwa budaya Melayu tetap hidup di hati generasi muda.**

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:
Yayasan Begawai Riau Independen

Ketua Yayasan :
Benie Riaw : ‪+62 812-9398-6936‬

Sekretaris Yayasan
Fachrozi Amri : 0821 7171 4567

Back to top button