Berita Terbaru

Dukung Pembangunan TPQ, Rudi : Semoga Anak Kita Pintar Mengaji dan Paham Agama

Peletakan Batu Pertama Pembangunan TPQ Abdul Halim di Kavling Patam Indah Sekupang

MC Pemko Batam – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi hadir secara langsung pada peletakan batu pertama pembangunan TPQ Abdul Halim di Kavling Patam Blok B No 19-20 Kelurahan Patam Lestari Kecamatan Sekupang.

Rudi memberikan apresiasi dengan dibagunnya TPQ Abdul Halim tersebut. Pihaknya berharap dengan adanya TPQ ini nantinya dapat memberikan kemudahan bagi anak-anak Batam untuk belajar mengaji.

“Mudah-mudahan TPQ ini bisa membantu anak-anak di sekitar sini belajar mengaji dan paham agama,” kata Rudi, Minggu (4/6/2023).

Disampaikan Rudi pihaknya akan mendukung pembangunan TPQ. Sebab hal ini menurutnya juga menjadi bagian tanggungjawab pemerintah dalam menyiapkan generasi penerus bangsa.

Dalam kesempatan itu, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian bersama khususnya bagi panitia pembangunan. Pertama yakni terkait dengan legalitas baik itu yayasan yang akan mengurusnya nanti maupun legalitas lahannya.

“Mumpung ini baru akan dibangun, jadi legalitas ini sangat penting. Harus diselesaikan dulu,” kata Rudi.

Seperti legalitas yayasan, sejak awal harus jelas apakah milik pribadi atau ada juga warga yang terlibat. Sehingga dikemudian harinya tidak terjadi masalah, saat bantuan dari pemerintah diberikan kepada yayasan untuk pembangunan.

Kemudian, terkait legalitas lahannya pihaknya juga mendorong agar segera diurus ke Badan Pengusahan (BP) Batam. Rudi yang juga Kepala BP Batam tersebut menegaskan akan membantu dalam penyelesaian izin lahannya.

“Kalau belum ada PL di sini, Insya Allah akan segera saya selesaikan. Tapi kalau sudah pernah ada PL tentu ini yang butuh waktu, karena kita harus menjalankan aturan hukum yang ada,” jelasnya.

Sementara, terkait guru TPQ dijelaskanya bahwa selama ini Pemko Batam memberikan insentif kepada semua guru-guru TPQ yang ada di Kota Batam. Karena itu, Rudi menyarankan agar nantinya segera diusulkan pada bagian Kesra Pemko Batam.

“Tapi ingat, jumlah yang diusulkan harus benar-benar sesuai dengan guru disini, orangnya ada disini. Jangan sampai nanti ada yang fiktif,” kata Rudi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button