Berita Terbaru

Termasuk di Sektor Kesehatan, Bagi Muhmmad Rudi Peningkatan Kualitas SDM Sangat Penting

𝐌𝐂 𝐏𝐞𝐦𝐤𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 – Wali Kota Batam Muhammad Rudi menghadiri Pelantikan PD Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Provinsi Kepri periode 2022-2026, Pelantikan Pengurus Cabang Batam 2022-2024, Pelantikan Pengurus Indonesian Young Pharmacist Group (IYPG) Masa Bakti 2022-2024 serta Rapat Kerja Daerah dan Seminar Kefarmasian di Hotel Aston, Sabtu (17/12).

Pada kesempatan tersebut, ia menyampaikan komitmen mendukung upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), tak terkecuali sektor kesehatan. Hal ini menggenapi masifnya pembangunan fisik (infrastruktur) Kota Batam.

“Dalam membangun tidak hanya fisik, tapi SDM jadi nomor satu. Kalau hanya fisik saja, orang juga akan enggan datang ke Batam,” ujar Rudi.

Ia mengungkapkan, dirinya kerap dihadapkan pada pertanyaan yang kompleks dari investor atau orang yang masuk ke Batam, termasuk akses kesehatan berikut sarana prasarananya.

Dalam hal ini, Pemerintah Daerah akan berbuat sesuai dengan kapasitas terus meningkatkan infrastrukturnya. Ia juga berharap pihak-pihak terkait juga terus berinovasi, termasuk insan kesehatan.

“Maka saya pacu semangat kita, terus berkembang. Kalau tak ada dalam diri keinginan cepat berubah, perubahan ke arah yang baik akan susah,” sebut dia.

Rudi yang juga ex officio Kepala BP Batam menyebutkan, berbagai lompatan kini dilakukan di Batam baik oleh Pemko Batam maupun BP Batam. Salah satunya yakni pengembangan infrastruktur sektor kesehatan, yakni KEK Kesehatan di Sekupang.

Selain itu, infrastruktur jalan juga terus ditingkatkan. Kemudian pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam hingga pengembangan Pelabuhan Batuampar.

“Mari terus berkembang, harapan ini juga saya sampaikan kepada para apoteker,” ujarnya.

Wakil Ketua1 Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Apt. Rahmat Hasibuan menyampaikan, harapan kepada pengurus untuk terus meningkatkan koordinasi baik tingkat kota kabupaten hingga provinsi. Hal ini juga guna mendukung pembangunan di daerah.

“Jalin komunikasi dengan pengurus di pusat, Kepri hingga kota kabupaten,” harap dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button