Arsenal Vs Chelsea di Final Piala FA usai Kalahkan Duo Manchester
CAKRAWALATODAY.COM – Chelsea bakal menghadapi Arsenal pada laga Derby London di final Piala FA pada Sabtu, 1 Agustus 2020 subuh WIB mendatang.
Chelsea berhasil menaklukkan Manchester United 3-1 pada laga semifinal Piala FA di Stadion Wembley, Senin, 20 Juli 2020 dini hari WIB. Sebelumnya, Arsenal menhingkirkan tim Manchster lainnya, Manchester City dengan kemenangan 2-0 di Stadion Wembley, London, Ahad, 19 Juli 2020 dini hari WIB.
Adalah penampilan garang Pierre-Emerick Aubameyang yang menjadi penentu kemenangan The Gunners. Aubameyang memborong dua gol kemenangan atas tim besutan Pep Guardiola.
Man City sebenarnya lebih mendominasi permainan sejak awal-awal laga. Sebaliknya, skuad besutan Mikel Arteta lebih banyak menunggu dengan melancarkan serangan balik cepat.
The Citizens bahkan nyaris membobol gawang Arsenal saat laga baru berjalan empat menit. Tendangan David Silva umpan silang dari Raheem Sterling masih mampu diblok bek The Gunners, Kieran Tierney.
Arsenal justru membuat kejutan di menit ke-19 melalui skema serangan balik cepat. Dari sisi kiri pertahanan Man City, Nicolas Pepe langsung mengirim umpan silang panjang ke arah Aubameyang.
Penyerang asal Gabon itu sukses menyambar bola umpan dari Pepe menjadi gol melalui tendangan first time. Skor 1-0 untuk keunggulan Arsenal bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, The Citizens kembali lebih banyak mengurung pertahanan Arsenal. Namun, The Gunners mampu membendung serangan demi serangan lawannya itu dengan pertahanan rapat di belakang.
The Gunners pun kembali memanfaatkan kelengahan Man City yang terlalu ngotot menyerang. Lagi-lagi gol Arsenal pada menit ke-71 yang kembali dilesakkan Aubameyang berkat serangan balik tim itu.
Aubameyang dengan mudah mengolongkan bola di antara kaki Ederson setelah menerima umpan dari Tierney. Gol kedua Aubameyang seolah menjadi pukulan mematikan bagi The Citizens. Skor 2-0 untuk The Gunners pun bertahan hingga laga usai.
Bantai MU 3-1
Sementara, Gol-gol kemenangan The Blues diciptakan Olivier Giroud, Mason Mount, dan akibat gol bunuh diri Harry Maguire.
Awal-awal babak pertama berlangsung monoton. Kedua tim tampak bermain berhati-hati.
Chelsea baru bisa membobol gawang Setan Merah pada pengujung babak pertama. Giroud memecah kebuntukan bagi timnya pada 13 menit tambahan waktu.
Babak pertama usai, skuad besutan Frank Lampard unggul 1-0 atas MU. Memasuki babak kedua, Bruno Fernandes dan kawan-kawan menekan pertahanan The Blues untuk menyamakan skor.
Namun, MU malah kebobolan lagi di awal-awal babak kedua. Kali ini gol dicetak Mason Mount menaklukkan kiper Setan Merah, David De Gea.
De Gea melakukan kesalahan sehingga gawangnya kebobolan. Kiper asal Spanyol itu tampak tak sempurna menepis tendangan Mount sehingga bola bersarang ke gawangnya.
MU memang tampil kurang menggigit termasuk di babak kedua. Pertahanan mereka kerap mudah diterobos para penyerang Chelsea.
Memasuki menit ke-74, Chelsea menambah keunggulan jadi 3-0. MU kebobolan kali ini akibat gol bunuh diri bek mereka, Harry Maguire.
Maguire mencoba menghalau bola umpan silang Marcos Alonso yang mengarah ke Antonio Rudiger di dalam kotak penalti. Namun, bola tendangannya malah masuk ke gawang De Gea.
Memasuki menit ke-86, tim arahan Ole Gunnar Solskjaer memperkecil ketinggalan 1-3 melalui eksekusi penalti Fernandes. Setan Merah mendapat hadiah penalti setelah Callum Hudson-Odoi melakukan pelanggaran terhadap Anthony Martial di dalam kotak penalti.
Sisa laga babak kedua tak cukup bagi MU untuk mencetak dua gol demi menyamakan skor. Laga pun berakhir untuk kemenangan Chelsea 3-1 atas Setan Merah.**
Sumber: CNNIndonesia