𝐊𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫𝐠𝐚 𝐏𝐞𝐧𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝐌𝐚𝐧𝐟𝐚𝐚𝐭 𝐏𝐫𝐨𝐠𝐫𝐚𝐦 𝐊𝐞𝐥𝐮𝐚𝐫𝐠𝐚 𝐇𝐚𝐫𝐚𝐩𝐚𝐧 𝐊𝐞𝐥𝐮𝐫𝐚𝐡𝐚𝐧 𝐒𝐞𝐭𝐨𝐤𝐨𝐤 𝐓𝐞𝐫𝐢𝐦𝐚 𝟑𝟏𝟕 𝐏𝐚𝐤𝐞𝐭 𝐒𝐞𝐦𝐛𝐚𝐤𝐨 𝐆𝐫𝐚𝐭𝐢𝐬


𝐃𝐢𝐬𝐤𝐨𝐦𝐢𝐧𝐟𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakilkan Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. bersama Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina membagikan bantuan Sembako kepada 317 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Kelurahan Setokok, di Kelong Slimmoza Setokok, pada Rabu (29/11/2023).
“Atas nama Bapak Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan salam. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi keluarga penerima manfaat dan dapat meringankan beban perekonomian masyarakat,” ujar Jefridin.
Menurut Jefridin bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kota Batam di bawah arahan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Tambahnya, dengan adanya perang yang merupakan isu global, tentunya berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di seluruh dunia termasuk di Kota Batam. Juga faktor dari dalam negeri berupa gagal panen di daerah penghasil, menyebabkan kenaikan pada beberapa harga komoditi bahan pokok.
“Banyak faktor yang dapat menyebabkan kenaikan pada harga bahan pokok terutama beras. Bantuan ini salah satu bentuk upaya dari Pak Wali Kota Batam untuk mengintervensi dan mempengaruhi agar harga beras tidak melambung, dan allhamdulilah saat ini harga beras di Batam jauh di bawah dari daerah penghasil,” katanya.
Adapun Pemerintah Kota Batam telah menggelar berbagai program untuk menekan harga bahan pokok di Kota Batam. Sebelumnya telah digelar pasar murah, sembako subsidi, dan pembangian cadangan beras pemerintah.
“Hari ini allhamdulilah kepada KPM PKH dibagikan paket sembako gratis berisi 10 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, 1 kilogram gula pasir dan 1 pack susu kental manis,” jelas Jefridin.
Masyarakat Kelurahan Setokok, Muhammad Ali menyampaikan terima kasih atas bantuan dan perhatian Pemerintah Kota Batam. Ia bersyukur pemberian sembako ini sangat bermanfaat membantu perekonomian keluarganya.
“Terima kasih kepada Pemerintah Kota Batam terutama kepada Bapak Wali Kota Batam telah membantu perekonomian keluarga kami,” katanya.



